Lumina Data - Jasa Spesialis Recovery Data Hard Disk & RAID Server NAS Indonesia
  • Home
  • Services
    • Disk Data Recovery
    • RAID Data Recovery
    • Data Destruction & Imaging
  • FAQ
  • Contact Us
  • Blog
  • Testimonial
  • About
  • Request Form

DATA RECOVERY BLOG,
​NEWS & UPDATES

RANSOMWARE TARGETING NAS (NETWORK STORAGE)

30/8/2019

0 Comments

 
Kita tahu bahaya ransomware yang menginfeksi (enkripsi) files pada PC/Laptop, namun belakangan ini banyak juga laporan bahwa ransomware juga berhasil menyerang dan menginfeksi files dalam network storage (NAS) seperti Synology dengan menggunakan "brute force" attack.

Pencegahan yang dianjurkan bagi anda pengguna NAS Synology contohnya adalah dengan mengupdate password secara berkala dengan kekuatan/tingkat kerumitan password yang tinggi agar password anda tidak mudah ditebak dengan cara "brute force" attack. Contoh password yang kuat bisa dilihat di berbagai password generator seperti ini. Penggantian password atau update dengan yang lebih "strong" juga disarankan untuk anda pengguna cloud drives untuk menjaga kerahasiaan dan keamanan data anda.

Untuk informasi lebih lanjut bagi anda pengguna Synology khusus nya bisa membaca artikel berikut ini.

Semoga informasi ini berguna bagi anda pengguna NAS untuk menyimpan data-data penting.

0 Comments

PERTOLONGAN PERTAMA & PENCEGAHAN RANSOMWARE

15/8/2019

0 Comments

 
Dalam beberapa tahun terakhir, malware/virus berjenis ransomware semakin berkembang dan meng-infeksi berbagai sistem mulai dari laptop, PC Desktop, bahkan belakangan juga ditemukan di Network storage (NAS) dan beberapa kasus seperti wireless storage.

Disebut sebagai ransomware karena virus/program tersebut merusak data user dengan cara mengenkripsi files-files dokumen umum seperti word, excel, pdf, dan lainnya dengan metode enkripsi yang canggih menggunakan kunci/password yang sangat kuat (strong encryption). Maka dari itu, data hanya dapat di dekripsi atau di buka/restore kembali apabila user memiliki key/kunci yang cocok; dan kunci ini hanya dimiliki oleh si pembuat virus/malware. Biasanya di folder/disk yang terinfeksi akan disertai dengan "readme" file yang berisikan cara bagaimana untuk mengembalikan data yang terkunci, biasanya dengan membayar sejumlah uang atau digital currency seperti "bitcoin" kepada si pembuat malware (maka dinamakan "ransom"-ware).

Untuk kasus malware, kami belum memiliki solusi untuk mengembalikan data-data yang sudah terinfeksi dikarenakan sistem enkripsi yang kuat dan juga keterbatasan tool/decryptor yang ada.

Bagi anda yang belum terinfeksi dengan malware seperti ini, ada baiknya kembali cek antivirus, anti-malware, dan anti-ransomware yang anda gunakan dan pastikan untuk selalu ter-update dengan ancaman-ancaman baru. Selain itu, kebiasaan dari user juga sangat berpengaruh, seperti untuk tidak segera meng-click atau membuka attachment atau link  dari email yang mencurigakan (phising); bahkan user perlu sangat berhati-hati dalam mengunduh software di internet (baik free/gratis maupun berbayar). Kebiasaan lain yang perlu dilakukan adalah untuk selalu membuat backup data anda di media yang berbeda, ataupun menyimpan data di cloud (storage server) yang aman dan terpercaya. Jadi apabila sistem anda terinfeksi, data backup masih bisa dicopy kembali.

Namun, apabila anda sudah terkena atau terinfeksi dengan ransomware, pertolongan pertama adalah untuk segera isolasi sistem yang terinfeksi (dari komputer/sistem lain di network yang sama), dan menganalisa/mengenal lebih lanjut tentang jenis malware/ransomware tersebut. Ada banyak resources online yang dapat anda gunakan untuk mencari tahu lebih lanjut tentang ransomware yang meng-infeksi sistem anda. Bahkan beberapa vendor antivirus seperti kaspersky dan mcafee diantara yang lain sudah mengeluarkan "decryptor tools" untuk beberapa jenis malware walaupun tidak bisa untuk semua.

Adapun website seperti nomoreransom.org dapat membantu user yang terinfeksi dengan menganalisa dan mencari solusi (decryptor) yang sudah tersedia. Selain dari itu, baiknya harddisk yang terinfeksi disimpan dengan aman apabila sudah ada solusi dalam waktu dekat, data bisa direstore kembali. Apabila data yang terinfeksi tidak penting, anda dapat segera menghapus atau wipe harddisk tersebut dan menginstall-ulang sistem operasi anda.

0 Comments

    Author

    Lumina Data 
    0811 816 0408

    Archives

    November 2023
    August 2022
    December 2020
    July 2020
    May 2020
    April 2020
    January 2020
    August 2019
    May 2019
    March 2019
    February 2019
    April 2018
    October 2017
    September 2017
    January 2017
    October 2016
    January 2016
    December 2015
    June 2015
    January 2015
    December 2014
    July 2014
    June 2014
    April 2014
    November 2013
    July 2013

    Categories

    All
    FAQ
    News
    Recovery Case
    Recovery Tool
    Software
    Tutorial

    RSS Feed

Copyright © 2025
CV LUMINA DATA INDONESIA
Jalan Cipinang Baru Raya 24 RT11 RW02, Cipinang, Pulogadung
Jakarta Timur 13240, DKI Jakarta - Indonesia
Phone : 0811 816 0408
Web : www.luminadata.com , www.luminadata.id , luminadataindonesia.com
  • Home
  • Services
    • Disk Data Recovery
    • RAID Data Recovery
    • Data Destruction & Imaging
  • FAQ
  • Contact Us
  • Blog
  • Testimonial
  • About
  • Request Form